Anjing-anjing laut mampu tertidur hanya dengan separuh otak mereka dalam keadaan tidak sadar sementara separuh lagi tetap waspada akan bahaya. Tim riset internasional dari Kanada, Rusia dan Amerika telah mengidentifikasi “neurochemical” yang memungkinkan hewan itu berbuat demikian.
Jerome Siegel, penulis utama studi di Institut Riset Otak di UCLA mengatakan mereka mendapatiacetylcholine berkadar rendah di sisi yang tertidur pada otak anjing laut itu dan berkadar tinggi pada bagian yang tidak tertidur.
Siegel mengatakan hal itu mungkin menjelaskan mengapa nikotin yang secara kimia mirip acetylcholine, bisa mempunyai dampak yang membuat tubuh terbangun.
Sebaliknya serotonin satu lagi zat kimia dalam otak yang tak kalah pentingnya yang sering dipasarkan sebagai obat untuk membuat orang mudah tertidur dan bisa dibeli tanpa resep dokter, sama kadarnya di kedua bagian otak anjing laut itu.
Siegel menekankan bahwa ia dan rekan-rekannya tidak bermaksud untuk mendukung jenis pil tidur apapun, tapi temuan mereka bisa berdampak pada manusia.
Meskipun studi mereka mengenai anjing laut tidak segera dapat diterapkan pada kesehatan manusia, Siegel dan rekan-rekannya yakin studi itu bisa memberi penjelasan baru mengenai zat kimia otak yang bisa membuat orang tetap terjaga atau tidur.
Home » Archive for Friday, February 22
Kanker dan polusi
Para aktivis dan beberapa wartawan telah menggunakan istilah "desa-desa kanker" selama beberapa tahun untuk menggambarkan desa-desa yang lokasinya dekat dengan saluran air atau taman-taman perindustrian di mana persentase kanker sangat tinggi.
Sebuah laporan yang dikeluarkan pekan ini oleh Kementerian Lingkungan Hidup di Tiongkok, secara khusus menyebut "desa-desa kanker" penyebabnya adalah polusi air dan udara yang parah. Diperkirakan ini adalah untuk pertama kalinya istilah itu digunakan oleh pejabat pemerintah.
Statistik resmi menunjukkan Tiongkok memiliki sekitar 1.700 kecelakaan polusi air setiap tahun dan sebanyak 40 persen sungai-sungai di negara itu sangat tercemar.
Radiasi timbul akibat Meteor yang jatuh di Rusia
Kementrian penaggulangan menyatakan akibat dari ledakan radiasi dalam batas normal . Menurut Salah seorang dokter Rumah Sakit di kota Chelyabinsk, setetelah melihat luka - luka yang diderita penduduk kota tersebut akibat pecahan - pecahan jendela. Para ilmuwan mengatakan meteor yang jatuh sedemikian eksplosif sebenarnya langka terjadi. Sebuah meteor besar diyakini menghancurkan kawasan hutan seluas lebih dari dua ribu kilometer persegi di Siberia pada tahun 1908.
Sebuah Lobang Besar
Subscribe to:
Posts (Atom)